
Wahhh, Mas Indra makin hari makin jaya, makin mantap dan melebar sayap!
Indra Ikan Bakar yang saya kunjungi (mungkin) 2 tahun lalu atau lebih tidak seluas ini, meja kursi terletak di dalam rumah dan tidak ada fasilitas outdoor seperti sekarang.
Kini, area outdoor dining telah diperluas (hingga menjamah ke area tetangga) agar dapat menampung lebih banyak customer.

Pada saat kunjungan kami di hari Minggu sore, pelayanan tidak terlalu cepat, tidak juga terlalu lamban. Standard, guys. Namun ada feedback dari teman foodie @m1lkpui yang nyamperin kesana pas weekend, menurutnya pelayanan super lambat dan bahkan ada customer yang pergi sebelum pesanan datang. Oh, that’s bad…!!
On top of everything, yang paling penting, RASA makanannya OK banget dan otentik! #apasyihhpakekataotentiksegala. Mwahhahahhaa.
Yuuuukkkks, kita gasssss!
- Kerang Rebus : Idr. 12K
Wuissshhh, kerangnya segeerrrr, kami pesan masak setengah matang. Untuk anak-anak MaMa yang demen kerang rebus, saya jamin kalian bakalan duet maut sama teman atau pasangan ngabisin kerang ini dicocol sama bumbu kacang nenas nya. Menurut saya, bumbunya BEST.
Believe it or not, I “drank up” the whole thing! It’s a pity to waste good stuff, right?
- Pete Bakar — Idr. 7K
This is the food you either love it or hate it. Where do you stand?
- Terong Bakar — Idr. 5K
This is my favorite wherever it is sold! Terong bakar tanpa bumbu apapun seperti ini selalu terasa manis alami. Oh yaaa, sambel kecap disini nagih banget! Lezaaattt! Suer ga boong!
- Ikan Gembung Goreng — Idr. 15K/ekor
Karena salah satu dari kami sedang ngidam dengan yang namanya Ikan Goreng, maka dipesanlah Ikan Gembung Goreng. Ikan Goreng yang berlapis tepung ini memang renyah dan gurih, I actually pretty enjoyed the “kriuk-kriuk”, but somehow they did not leave much impression behind.
Tips nya : Cocol ke sambal kecap, it turned out very good!

- Udang Goreng — Idr. 25K
Oiya, selain Ikan Goreng, kami juga pesan Udang Goreng. Memang penampilannya kurang keren, tapi rasanya lumayan, walaupun porsinya kelihatan agak pathetic ya. hahaha.

- Gurami Bakar — Idr. 50K
Ini enak, guyyyys! Ukurannya ga gede, kami ber-6 cewek pesen 2 ekor, itu pun tidak cukup puas sebenarnya. Bumbu marinasi nya membuat ikan terasa gurih, lezat dan tidak bau tanah (padahal saya demen ikan berbau tanah).

- Kepiting Saus Padang — Idr. 60K
Serius nih harganya cuma 60rebo?? Seriusssss! Saya sudah lihat berkali-kali di bon dan memang bener harganya cuma 60rb, masaknya dibikin ala-ala resto mahal lagi, cuma ngga ada potongan kentang dan wortelnya. Hahaha.
Out of our expectation, kepiting dengan ukuran tidak begitu besar ini ternyata memiliki daging yang padat dan segar. Saus nya cukup pekat, but according to me, the taste lacked a little bit of extra kicks.
(Sedikit informasi, in my food dictionary, Saus Padang terbaik ada di Ingah Perbaungan.)

- Cumi-Cumi Bakar — 20K/stick
WOW WOW WOW! This is suppppperrr goood! Yessss, I have to be honest! THIS.IS.GOOD! Saya bukan penggemar cumi karena keras, susah dikunyah, alot, tapi cumi segar dibakar sampai kering ini enak sekali, empuuuukkk abissss.
Bakarnya ga kering-kering amat sih, ada bumbu basah yang masih nempel. Kami ber-6 mesennya 4 porsi, now u know how good it is! Recommended!

- Tumis Genjer / Tumis Kangkung — 12K
Rasanya tidak afdol kalau tidak ada tumisan sayuran di meja kan?



Ayoook, coba dilihat dan dipelajari dulu menu nya.
Secara keseluruhan, harga makanan disini cukup terjangkau dengan range harga 5 ribu — 60 ribu, tapi porsinya boleh dibilang cukup ramping. Jadi, pesanlah sesuai dengan tuntutan perut, jangan ditahan-tahan.
Quote of the day : Being fat is not a crime.
Selain harga yang terjangkau, rasa yang mereka tawarkan juga juara. Jadi tidaklah heran jika tempat ini dipadati oleh banyak pengunjung.



A little note for you all :
Kalau didatangi kucing-kucing disana, berbagilah rezeki yang dimiliki, soalnya kucingnya agresif buangggeett, bisa manjat ke kursi kalau kaliannya pelit.
Indra Ikan Bakar
Jln. Pinang Baris, Komplek Pinang Baris Permai No. R2, Sunggal, Medan.
Operational Hrs : 6pm — 10pm (estimate)
Indra, Bang ataupun Mas Indra, pokoknya yang jualan Ikan Bakar dah! was originally published in Makanmana on Medium, where people are continuing the conversation by highlighting and responding to this story.